Sebastian (2024) mengikuti perjalanan seorang pria muda bernama Sebastian, yang hidup dalam bayang-bayang masa lalunya. Dibesarkan di lingkungan yang keras dan penuh konflik, Sebastian terbiasa dengan ketegangan dan kesulitan. Meski memiliki potensi luar biasa dalam dunia seni, terutama musik, ia merasa terjebak dalam rutinitas kehidupan sehari-hari yang suram. Hubungan dengan keluarga dan teman-temannya pun jauh dari harmonis, dengan banyak ketidakpahaman dan ketegangan yang mengarah pada perpecahan.
Namun, suatu hari, setelah pertemuan tak terduga dengan seorang musisi legendaris yang melihat bakatnya, Sebastian diberi kesempatan untuk mengejar impian yang selama ini dia pendam. Tersentuh oleh dorongan ini, Sebastian memutuskan untuk mengubah hidupnya. Ia meninggalkan kota kecilnya dan memulai perjalanan ke ibu kota, tempat di mana musik bisa menjadi jalan untuk kebebasan dan penemuan diri.
Di kota besar, perjalanan Sebastian penuh dengan tantangan dan pengorbanan. Ia bertemu dengan berbagai orang yang membentuk pandangannya tentang dunia, dan semakin mendalami passion-nya dalam musik. Namun, beban masa lalu dan ketakutannya akan kegagalan terus menghantuinya. Sebastian harus menghadapi kenyataan pahit tentang dirinya sendiri dan membuat keputusan besar yang akan memengaruhi masa depannya.
**Sebastian** adalah film yang penuh dengan perjalanan emosional, menggambarkan pencarian identitas, arti keberhasilan, dan bagaimana seseorang bisa mengatasi masa lalu untuk menciptakan masa depan yang lebih baik. Film ini mengeksplorasi tema tentang harapan, keputusasaan, dan pembebasan yang datang dari memilih untuk mengikuti apa yang benar-benar diinginkan dalam hidup.
